Berbagi Fakta

Foto Ilustrasi: Sebuah Perjalanan Penuh Makna, Sejarah Cikal Bakal Nasionalisme Di Nusantara Nasionalisme , sebagai landasan suatu negara, memiliki peranan penting yang tak terbantahkan. Justru, ketika semangat nasionalisme memudar, negara bisa terjajah oleh bangsa asing. Di Indonesia, pemahaman akan nasionalisme telah tumbuh sejak masa lampau, namun erosi telah mengikisnya seiring berjalannya waktu. Satu tonggak awal dalam sejarah nasionalisme Indonesia dapat ditemukan pada era Majapahit pada abad ke-16 M. Di masa tersebut, ada dua tokoh yang dapat dilihat sebagai nasionalis tulen, yaitu Hayam Wuruk dan Mahapatih Gajah Mada. Mereka menyatukan wilayah Nusantara berdasarkan kesamaan budaya, meskipun perbedaan agama tetap ada. Dari Sabang hingga Merauke, dari Selangor hingga Pulau Rote, keberagaman agama tidak menghalangi kebersamaan budaya, dan inilah fondasi awal nasionalisme di Nusantara. Kerajaan Hayam Wuruk juga mengakui keberagaman dengan menjalin hubungan kekerabatan dengan keraja...

Pengajian Akbar dan santunan anak yatim ke-32 dengan tema “Senyum Mereka Tanggung Jawab Kita Bersama” (Foto Dok. Wirda) GENDOH, BANYUWANGI. Berbagifakta.com --- Dalam rangka memperingati hari raya Islam 1445H, warga Dusun Klontang Desa Gendoh menggelar Pengajian Akbar dan santunan anak yatim ke-32 dengan tema "Senyum Mereka Tanggung Jawab Kita Bersama". Acara yang diselenggarakan pada hari Minggu, 6 Agustus 2023, ini merupakan wujud nyata kepedulian dan kebersamaan masyarakat dalam berbagi kebahagiaan dengan anak-anak yatim. Dalam ajaran Islam, memberikan santunan kepada anak yatim-piatu memiliki makna yang amat penting. Ini merupakan perbuatan mulia yang mendatangkan pahala besar dan memancarkan kebaikan. Al-Quran dan hadis-hadis Nabi Muhammad SAW menegaskan pentingnya berbuat baik kepada anak-anak yatim. Pengajian Akbar dan santunan anak yatim ke-32 dengan tema “Senyum Mereka Tanggung Jawab Kita Bersama” (Foto Dok. Wirda) Total 28 anak yatim-piatu dari Desa Gendoh turut men...

Gerak Jalan desa Jambewangi BANYUWANGI, Jatim. Berbagifakta.com --- menyatunya pemerintah desa jambewangi dengan masyarakat dalam segala kegiatan merupakan wujud nyata bahwa adanya peningkatan dan kemajuan wilayah berkat sumbangsih peranserta bersama, seperti halnya kegiatan HUT RI yang memang telah melekat dalam setiap perayaannya.  Khususnya desa jambewangi, kecamatan Sempu, kabupaten Banyuwangi selalu meriah ketika merayakan hari dirgahayu RI. Semua tak lepas dari humanisnya pemdes di bawah kepemimpinan sang kepala desa.  Maskur S.ag. kepala desa jambewangi mengatakan, lomba gerak jalan se desa jambewangi ini merupakan agenda rutin yang di gelar pada HUT RI. Minggu (6/8/2023) " Pada HUT RI ke-78 tahun lomba gerak jalan se-desa jambewangi makin meriah, ada 400 grup peserta gerak jalan, terbagi dalam kategori tingkat Mi, SD, SMP, SMA dan umum menempuh jarak 6 kilo 30 meter," kata kades   Semua tentu merupakan upaya dalam menciptakan suasana syukur atas hari dirgahay...

BANYUWANGI, Berbagifakta.com --- Dalam semangat berbagi kasih dan kebaikan, masyarakat dusun Klontang, Desa Gendoh, menggelar acara kirap santunan anak yatim yang ke-32. Acara yang diadakan pada hari Minggu ini merupakan manifestasi dari nilai-nilai agama dan kemanusiaan yang melekat dalam budaya masyarakat setempat. Dalam ajaran Islam, memberikan santunan kepada anak yatim-piatu adalah tindakan yang dianjurkan dan dianggap penuh kebaikan. Al-Quran dan hadis menyampaikan pesan yang kuat mengenai pentingnya berbuat baik kepada anak-anak yang kehilangan orang tua. Di bawah langit biru Dusun Klontang, masyarakat telah merespon panggilan tersebut dengan hati yang tulus. Acara kirap dimulai sejak pagi hari, tepat pukul 06.00. Kemeriahan tampak saat para pemuda dan masyarakat setempat berkumpul, siap menyebarkan keceriaan kepada anak yatim yang hadir. Prosesi kirap dilakukan dengan menggunakan becak keliling kampung, diiringi oleh dentingan riang drumband Lansia yang turut serta meramaikan s...

Dalam dunia pekerjaan, kemampuan menulis dengan cepat sering menjadi kebutuhan penting. Baik Anda seorang notulis rapat yang harus menangkap setiap detail, atau seorang jurnalis yang harus merangkum peristiwa penting. Namun, tidak semua orang memiliki kecepatan mengetik yang sama. Terkadang, bahkan jika Anda memiliki kemampuan mengetik cepat, risiko salah ketik atau typo selalu mengintai. Lagi pula, saat malas atau ingin beristirahat sejenak, menulis mungkin bukan pilihan yang menggoda. Namun, jangan khawatir! Di era teknologi canggih saat ini, ada solusi untuk masalah ini. Jika Anda merasa lambat menulis atau malas, Anda dapat memanfaatkan aplikasi pengubah suara menjadi teks yang ada di bawah ini: 1. Google Keyboard Aplikasi pertama yang dapat Anda manfaatkan adalah Google Keyboard. Selain menjadi keyboard standar, aplikasi ini juga memiliki fitur pengubah suara menjadi teks. Dengan lebih dari 60 bahasa yang didukung, Anda bisa mengubah rekaman suara menjadi teks dengan mudah. Cukup ...